Page 28 - 54 Al Ashri TK & MI.cdr
P. 28
BERITA utama
Hakikat Kurikulum Merdeka bebas sebebasnya melakukan Episode 15 Merdeka Belajar). Melalui
aktifitas pembelajaran tanpa kontrol penerapan kebijakan tersebut akan
Pendidikan harus memberi akademik. Merdeka belajar berarti terbentuk profil pelajar Pancasila
keleluasaan bagi setiap orang untuk kemandirian dan kemerdekaan bagi dengan ciri beriman, bertaqwa dan
mengatakan kata-katanya sendiri, lingkungan pendidikan menentukan berakhlak karimah, mandiri,
bukan kata-kata orang lain. Murid sendiri cara terbaik dalam proses bergotong royong, berkebinekaan
harus diberi kesempatan untuk pembelajaran. Melalui konsep global, berfikir kritis, dan kreatif.
mengatakan dengan kata-katanya merdeka belajar sekolah/madrasah Sebagai kebijakan baru tentu
sendiri, bukan kata-kata sang guru diberikan hak mengembangkan pola penerapan kurikulum merdeka tidak
(Freire: 2000). Pernyataan tersebut orientasi pembelajaran yang akan l a n t a s d i t e r a p k a n s e c a r a
memberikan pemahaman bahwa dikembangkan sesuai dengan serampangan, ada tahapan yang
proses pendidikan seharusnya kebutuhan yang terjadi di masyarakat harus dilakukan.Menghadapi tahun
d i b a n g u n a t a s d a s a r p r o s e s berdasarkan sajian kurikulum pelajaran 2022/2023 misalnya,
fungsional, bukan sekadar kegiatan Nasional. Implementasi konsep pemerintah menerapkan tiga pilihan
teknis mengajarkan huruf-huruf dan merdeka belajar sekolah/madrasah yang dapat diputuskan satuan
angka-angka serta merangkainya l e b i h m e n u n t u t k e p a l a pendidikan tentang implementasi
menjadi kata-kata dalam kalimat sekolah/madrasah dan guru Kurikulum Merdeka, yaitu: (1)
yang tersusun secara mekanis. mendesain pola pembelajaran yang Menerapkan beberapa bagian dan
Terkait konsep merdeka belajar lebih kreatif, kegiatan pembelajaran prinsip Kurikulum Merdeka, tanpa
K.H Dewantara mengungkapkan: yang dapat mengajak para peserta mengganti kurikulum satuan
“... Kemerdekaan hendaknya didik dapat berfikir kritis, lebih kreatif pendidikan yang sedang diterapkan;
dikenakan terhadap caranya anak dalam menyelesaikan problem (2) Menerapkan Kurikulum Merdeka
anak berpikir, yaitu jangan selalu kehidupannya secara mandiri. menggunakan perangkat ajar yang
“dipelopori” atau disuruh mengakui Terkait adanya kebijakan s u d a h d i s e d i a k a n ; d a n ( 3 )
buah pikiran orang lain, akan tetapi merdeka belajar saat ini setiap Menerapkan Kurikulum Merdeka
biasakanlah anak anak mencari sekolah/madrasah masih bebas dengan mengembangkan sendiri
sendiri segala pengetahuan dengan memilih kurikulum yang digunakan berbagai perangkat ajar.
menggunakan pikirannya sendiri”. di satuan pendidikan masing-masing. Paparan tersebut menunjukkan
Proses pembelajaran bukan Kurikulum yang ada seperti bahwa kurikulum Merdeka Belajar
sekadar rutinitas tutologis yang Kurikulum 2013, Kurikulum Darurat b e r a r t i k u r i k u l u m y a n g
hanya mengisi waktu, tetapi harus dan Kurikulum Merdeka. Artinya, dikembangkan, diterapkan dari
berubah menjadi aktifitas yang dapat kurikulum merdeka pada tahap ini kurikulum darurat yang khusus
membawa dampak perubahan bagi berarti pilihan pada tiga opsi yang diluncurkan agar bisa merespon
murid, dari aspek pengetahuan, skill diberikan. Konsep kurikulum dampak dari pandemi Covid-19.
psikomotorik, hingga perubahan merdeka memiliki karakter sebagai Kurikulum Merdeka Belajar dipahami
perilaku keseharian. Melalui kegiatan berikut: (1) Struktur kurikulum yang sebagai suatu pendekatan untuk
pembelajaran diharapkan akan lebih fleksibel, jam pelajaran siswa maupun mahasiswa agar bisa
muncul kreativitas dan perubahan ditargetkan untuk dipenuhi dalam memilih pelajaran yang mereka
cara berfikir kritis murid dalam satu tahun; (2) Fokus pada materi minati. Dengan kurikulum merdeka
berbagai lini kehidupan. Untuk yang esensial, Capaian Pembelajaran diharapkan penyampaian materi bisa
mencapai tujuan tersebut berbagai diatur per fase, bukan per tahun; (3) lebih fokus dan mendalam, relevan
langkah pun dilakukan, mulai dari Memberikan keleluasaan bagi guru dengan kebutuhan, serta ada proses
kebijakan penerapan kurikulum menggunakan berbagai perangkat pemerdekaan, baik dari peserta didik,
darurat masa Covid 19 dengan a j a r s e s u a i k e b u t u h a n d a n ketersediaan bahan ajar, dan guru
penerapan KD KD esensial, hingga karakteristik peserta didik; (4) dalam mengembangkan perangkat
munculnya kebijakan kurikulum Aplikasi yang menyediakan berbagai pembelajaran.
merdeka. referensi bagi guru untuk dapat terus Menjawab pertanyaan orangtua,
Istilah "merdeka belajar" yang mengembangkan praktik mengajar apakah Madrasah Pembangunan
digulirkan Kemendikbudristek bukan secara mandiri dan berbagi praktik masih menggunakan Kurikulum 2013
tanpa makna. Merdeka bukan berarti baik. (Sumber: Bahan Paparan atau Kurikulum Merdeka? Saat ini
26 Al Ashri
Al Ashri edis 54