MA Pembangunan menyadari pentingnya memiliki life skill atau keterampilan hidup bagi peserta didiknya. Dalam upaya tersebut, dilakukan inovasi dalam kegiatan keputrian, Jumat (20/1). Kegiatan ini berlaku untuk peserta didik perempuan yang sedang menstruasi. Sedangkan peserta didik perempuan lainnya melaksanakan shalat berjamaah yang diiringi kultum di kelas.
Wakil kepala bidang kesiswaan, Yanuar Anas Bolkiah, dan Guru BK adalah perancang aktivitas baru ini. Untuk eksekusi setiap kegiatannya, diserahkan kepada OSIS MA Pembangunan. Maksud dari kegiatan ini antara lain menyiapkan peserta didik perempuan dalam menguasai keterampilan hidup dasar seperti memasak, menjahit, dan lainnya agar bermanfaat ketika hidup mandiri dan berkeluarga nantinya.
Vanya Luvena (XI MIA), pengurus OSIS yang menjadi penanggung jawab kegiatan ini mengatakan, “Insya-Allah selain memasak, rencananya OSIS ingin membuat kerajinan tangan. Minggu sebelumnya kami mengadakan kajian Fiqih wanita. Untuk narasumber keputrian, bergiliran dari guru-guru MA Pembangunan yang memiliki keahlian tersebut.” [im]