Munggahan Menuju Ramadhan Karim
Dalam rangka memasuki bulan Ramadhan, MA Pembangunan mengadakan munggahan secara offline di hall MA, Rabu (30/3). Munggahan merupakan tradisi masyarakat Jawa untuk menyambut datangnya Ramadhan. Pada pelaksanaannya, peserta didik kelas X, XI dan dewan guru berkumpul di lapangan mendengarkan ceramah, berdoa, bermaaf-maafan dan diakhiri dengan makan bersama.
Walaupun berkumpul dalam satu tempat, protokol kesehatan tetap dilakukan. Terdapat jarak antar peserta didik, baik ketika bersalam-salaman maupun makan bersama. Peserta munggahan terlihat menikmati momen tersebut, setelah lebih kurang 2 tahun tidak berkumpul dan makan bersama sambil berbincang.
Dani Sudaryono, M.Hum., panitia kegiatan, mengatakan “Munggahan menjadi suatu tradisi bagi masyarakat Indonesia, khususnya warga Jakarta. Sudah dua tahun selama pandemi, kita rindu akan suasana ini. Selain menyambut bulan Ramadhan, munggahan menjadi sarana silaturahmi dan berbagi. Kita merasakan suasana kekeluargaan dalam munggahan. Munggahan kali ini sangat berbeda karena tidak 100% peserta didik hadir. Ini dilaksanakan dalam upaya menjaga penyebaran covid 19 yang masih ada.” [im]
